Anomali 3. Kacamata tak-berlensa


Memandang bunga memanglah menyenangkan, apalagi di taman bunga. Dari warnanya saja sudah memikat, semerbak bau harum dan memberi efek ketenangan pikiran-jiwa. Secara umum demikian, tumbuhan dengan aneka ragam jenis dan sebutan. pada intinya, bunga itu indah bukan?

Lalu, apa bedanya antara bunga yang bertebaran di atas kuburan dengan di pesta pernikahan?

Sekilas mempunyai persamaan, apalagi jika bunga tersebut dibeli dari pedagang pasaran, biasanya terdapat penjual bunga berderetan di tepian jalan.

Bukankah bunga itu tumbuh setelah pohon induknya berumur sekian bulan atau bahkan sekian tahun, ada fasenya tersendiri? Lebih jauh, hewan penyerbuk, cahaya matahari, nutrisi dalam tanah, air, dan suhu udara sekitar berperan juga dalam proses terbentuknya bunga, yang kita yakini keindahannya?

Namun sadarkah....
Jika air itu juga indah?
Cahaya matahari itu indah?
Hewan penyerbuk itu indah?
Serta nutrisi dalam tanah bagi tanaman itu indah?

Jadi, keindahan bunga itu seperti apa yang kita lihat, atau keindahan dari mindset pribadi?
Mari, pakailah kacamata yang mempunyai lensa dengan resolusi tinggi, bersihkan lensa dengan mengingat-Nya setiap saat.

Ya Allah Yang Maha Memerintah (Al-Waaliy) 
lindungilah kami dengan rahmah-Mu. Aamiin.

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan